Manajer SDM bertanggung jawab memimpin dan mengawasi berbagai kegiatan operasional SDM sehari-hari, bekerja erat dengan tim SDM untuk mengelola penggajian, manajemen kinerja, hubungan karyawan, hubungan industrial, manfaat, kesejahteraan, serta inisiatif pembelajaran dan pengembangan. Tanggung jawab utamanya adalah memastikan implementasi kebijakan dan prosedur SDM yang efisien, yang memainkan peran penting dalam menyelaraskan strategi SDM dengan tujuan organisasi secara keseluruhan, memastikan kepatuhan yang ketat terhadap hukum ketenagakerjaan, dan secara aktif mempromosikan lingkungan kerja yang aman, mendukung, dan kondusif yang mendorong kesuksesan keseluruhan perusahaan.
Bagaimana Anda cocok
• Gelar Sarjana di bidang terkait.
• SDM: 5 tahun (Wajib)
• IR/ER: 5 tahun (Wajib)
• Asisten Manajer/Manajer: 5 tahun (Wajib)
Keterampilan kritis
• Integritas dan kepercayaan
• Manajemen proses
• Pembelajaran teknis
• Bertindak dengan cepat
Apa peran Anda
Berkolaborasi dengan manajemen puncak untuk menyelaraskan strategi SDM dengan tujuan bisnis secara keseluruhan.
Proaktif dan memastikan komunikasi yang efektif dengan semua tingkatan karyawan serta memberikan penguatan positif jika diperlukan.
Bertanggung jawab mengelola proyek ad-hoc yang ditugaskan.
Menyiapkan, mengelola anggaran, dan memantau total biaya bulanan.
Mengonsolidasikan dan mengelola laporan manajemen penggajian SDM untuk memastikan keakuratan dan penyelesaian tepat waktu.
Menangani pertanyaan dan ketidaksesuaian terkait penggajian.
Tetap update tentang hukum ketenagakerjaan dan persyaratan kepatuhan.
• Memastikan semua informasi selalu dijaga dengan ketat Kerahasiaan di Departemen SDM untuk mencegah bocornya informasi sensitif.
• Tetap mengikuti tren industri dan memastikan kepatuhan kebijakan dan praktik SDM sesuai dengan persyaratan hukum.
• Meninjau, menerapkan, dan menegakkan kebijakan, aturan, dan peraturan perusahaan agar selalu terkini dengan hukum ketenagakerjaan, peraturan, dan regulasi lokal.
• Menangani masalah hubungan karyawan dan tindakan disiplin.
• Mengelola konflik karyawan dan memberikan konseling sehubungan dengan masalah disiplin, keluhan, melakukan penyelidikan internal, dan mengelola hubungan industrial sesuai kebutuhan.
• Memimpin upaya rekrutmen dan mengelola proses rekrutmen dari awal hingga akhir termasuk mencari kandidat, melakukan wawancara, dan membuat keputusan perekrutan.
• Mengembangkan dan menerapkan proses onboarding yang efektif untuk karyawan baru.
• Berkolaborasi dengan manajer perekrutan untuk memahami kebutuhan pengangkatan.
• Tetap update tentang tren terbaru dalam menarik bakat terbaik.
